Ini Tips Move On setelah Putus Cinta dari Para Psikolog

Setelah mengalami putus cinta, proses untuk move on bisa menjadi tantangan tersendiri bagi banyak orang. Setiap orang memiliki cara yang berbeda dalam menghadapi perasaan kehilangan dan kesedihan. Namun, beberapa ada yang mencari tips move on supaya lebih mudah untuk melaluinya.

Tidak ada jaminan bahwa proses move on akan mudah.  Namun dengan dukungan dan panduan yang tepat, kamu bisa menghadapinya dengan lebih baik dan menciptakan masa depan yang lebih cerah setelah masa sulit ini.

Untuk membantu kamu melewati masa sulit ini, ada berbagai tips dari psikolog  yang perlu kamu ketahui.

Tips Move On dari Para Psikolog

Melansir dari Everyday Health, Kelli Harding, seorang dokter spesialis psikiatri di Columbia University Irving Medical Center di New York mengatakan bahwa putus cinta bisa memicu berbagai emosi. Mulai dari malu, bersalah, marah, sedih, dan kadang-kadang lega.

Rasa sakit yang kamu rasakan mungkin bersifat sementara. Namun, pada kenyataannya, melewati masa-masa penyembuhan usai berakhirnya hubungan tidak lah mudah.

Nah, berikut berbagai tips move on dari psikolog yang bisa kamu coba praktekkan agar perjalananmu terasa lebih mudah:

1. Fokus merawat diri

Saat kamu merasa terpuruk oleh perasaan putus asa, seringkali pikiran tidak jernih sehingga kamu cenderung abai dengan dirimu sendiri.

Penelitian berjudul Romantic Breakups, Heartbreak and Bereavement, menunjukkan bahwa putus cinta dapat menyebabkan insomnia dan mengganggu fungsi kekebalan tubuh.

Maka dari itu Kelli Harding memberikan tips move on agar kamu tetap fokus terhadap hal-hal dasar untuk merawat dirimu sendiri. Kamu harus tetap melanjutkan rutinitas, tidur dengan baik, makan makanan sehat, dan menjaga hubungan sosial yang positif.

2. Tetap berinteraksi dan jangan mengisolasi diri

Hati mungkin meminta kamu untuk tetap di tempat tidur dan mengabaikan dunia di luar. Sebaiknya, lakukan tips move on berikut ini.

Cobalah keluar dari rumah yang mungkin bisa membuat kamu merasa lebih baik. Sebuah penelitian yang diterbitkan oleh International Association of Relationship Research menemukan bahwa interaksi sosial dapat melindungi dari perasaan kesepian dan depresi.

Biarkan teman-temanmu memberikan dukungan sehingga kamu tidak merasa sendirian. Terimalah undangan untuk bertemu dan berbincang santai bersama mereka.

3. Sadar bahwa move on butuh waktu

Merasa lebih baik mungkin akan memakan waktu. Harding mengatakan bahwa proses pemulihan tidak selalu berjalan lurus, dan terkadang emosi kuat muncul tiba-tiba.

Tips move on selanjutnya adalah menyadari bahwa hal tersebut adalah wajar. Bukan Melupakan, Ini 5 Definisi Move On yang Perlu Kamu Ketahui.

Beberapa orang bahkan tidak akan pernah benar-benar melupakan orang yang pernah bersamanya.

Harding berkata itu juga adalah hal normal. Kuncinya adalah belajar untuk tetap melanjutkan. Kehilangan adalah bagian dari pendidikan hati manusia, Harding menambahkan.

4. Rasakan perasaanmu sendiri

Apapun yang kamu alami, tidak masalah untuk memiliki perasaan tersebut. Perasaan yang begitu dalam justru pertanda yang baik untuk hubunganmu selanjutnya.

Putus cinta, penolakan, dan kehilangan memang menyakitkan, tetapi hal itu membuat kamu lebih empati terhadap orang lain. Daripada menolak perasaan negatif, bicarakanlah secara jujur dengan seorang teman, terapis, atau anggota keluarga.

Tips move on lainnya, kamu juga bisa menuliskan perasaanmu selama 10 hingga 15 menit beberapa hari berturut-turut. Tujuannya untuk sedikit melegakan perasaan yang selama ini kerap mengganggu.

5. Lakukan sesuatu yang baik untuk orang lain

Terkadang, membantu orang lain atau fokus pada sesuatu yang lain dapat membantu mengalihkan perhatian dari masalahmu sendiri.

Sebuah penelitian kecil yang diterbitkan dalam Journal of Experimental Psychology: General menemukan bahwa distraksi adalah strategi yang efektif setelah putus cinta.

Harding mengatakan bahwa melakukan sesuatu yang baik untuk orang lain dapat meningkatkan suasana hati secara instan dan menempatkan masalah dalam perspektif yang lebih baik.

6. Cari bantuan profesional untuk mendapatkan tips move on

Meskipun normal, kamu tetap butuh waktu agar bisa kembali seperti sebelumnya. Namun, jika kamu kesulitan menghadapi proses ini, jangan ragu untuk meminta bantuan psikolog. Mereka bisa memberikan tips move on sesuai dengan keadaanmu.

Baca Juga : Resign Kerja Demi Menghindari Stres di Stasiun Manggarai, Wajarkah?

Temui mereka segera, apalagi jika berhari-hari berubah menjadi berminggu-minggu dan menyulitkanmu di tempat kerja atau sekolah. Ketahui pula 3 Hal yang Tak Boleh Dilakukan saat Putus Cinta.

7. Batasi kontak dengan mantan

Beri jarak dan hindari kontak dengan mantan pasangan. Ini akan membantu kamu untuk melupakan seseorang yang terikat dengan hubungan tersebut.

Ketika kamu tetap berkomunikasi atau terus berhubungan dengan mantan, perasaan nostalgia dan keinginan untuk kembali bersama bisa terus muncul. Hal ini justru membuat kamu terjebak dalam perasaan sedih dan sulit untuk melupakan kenangan indah yang pernah lalui bersamanya.

Dengan memberi jarak dan menghindari kontak dengan mantan, kamu memberi  kesempatan untuk menenangkan diri dan meresapi perasaan.

8. Jangan mengunggah kenangan di media sosial

Hindari mengunggah kenangan di media sosial adalah langkah yang penting dalam proses move on setelah putus cinta.

Saat kamu mengunggah atau terlalu sering melihat kenangan bersama mantan pasangan di media sosial, kamu membuka luka lama dan memicu perasaan sedih yang mungkin sudah mulai pulih. Media sosial dapat menjadi tempat di mana kenangan-kenangan indah dan momen-momen bahagia terdokumentasi dengan jelas.

Namun, ketika hubungan berakhir, melihat kembali foto-foto dan cerita-cerita tersebut bisa membangkitkan perasaan kehilangan dan rindu pada masa lalu. Ini bisa membuat proses move on menjadi lebih lambat dan sulit.

9. Buat rencana dan tetap fokus pada masa depan

Ketika mengalami perpisahan, mungkin kamu merasa hancur dan bingung tentang apa yang akan terjadi selanjutnya. Namun, dengan membuat rencana dan menetapkan tujuan baru. Dengan tips move on ini, kamu bisa membentuk arah yang jelas dan harapan untuk masa depan yang lebih baik.

10. Jangan terburu-buru dalam mencari pengganti

Beri waktu untuk pulih sepenuhnya sebelum mencari hubungan baru. Jangan terburu-buru mencari pengganti untuk mantan pasangan, tetapi biarkan diri berkembang dan menemukan diri mu sendiri terlebih dahulu.

Mencari pengganti secara tergesa-gesa bisa menjadi tindakan yang tidak bijaksana dan berpotensi membawa masalah baru.

Jika kamu mencari pengganti terlalu cepat, kamu mungkin tidak siap secara emosional dan dapat membawa beban emosional dari hubungan sebelumnya ke dalam hubungan baru.

Resign Kerja Demi Menghindari Stres di Stasiun Manggarai, Wajarkah?

 

Banyak alasan kenapa seseorang memutuskan untuk resign dari pekerjaannya. Alasan yang paling umum terjadi adalah karena ia tidak merasa berkembang di sana, gaji tidak sesuai, atau lingkungan kerja yang kurang sesuai dengan keinginannya.

Tetapi apakah kamu pernah mendengar alasan seseorang untuk resign karena tidak kuat untuk berada di Stasiun Manggarai setiap hari? Ya, beberapa hari lalu dikabarkan ada seorang karyawan yang akhirnya memutuskan untuk resign karena ia tidak ingin menjadi gila jika harus setiap hari transit melalui stasiun Manggarai.

Banyak warganet yang menanggapi kisah tersebut dengan mempertanyakan apakah benar-benar tidak ada alternatif lain untuk menghindari transit di Stasiun Manggarai. Misalnya dengan transportasi berupa ojek online dan turun di stasiun sebelum Manggarai.

Tetapi memang tidak bisa dipungkiri untuk para penumpang KRL Commuter Line yang setiap hari transit di Stasiun Manggarai, tentu mereka sudha paham kalau tempat itu memang dapat membuat stres. Apalagi jika datang di jam sibuk, seperti di pagi atau pun di sore menjelang malam hari. Hal itu karena pada jam-jam tersebut para pekerja akan pergi dan pulang secara bersamaan.

Bahkan terkadang di tengah-tengah itu, masih ada copet yang mencari mangsa dengan mengandalkan kelengahan orang-orang.

Tarif dari KRL pun sangat terjangkau, inilah yang menjadi alasan kenapa banyak orang lebih memilih untuk menjadikan KRL sebagai transportasi harian mereka. Jika bukan karena terpaksa, mana mungkin ada yang rela untuk berdesak-desakkan setiap harinya di KRL.

Mereka yang naik KRL setiap hari biasanya merupakan orang-orang kelas menengah ke bawah yang masih memperhitungkan pendapatan masuk dan keluar setiap bulannya untuk transportasi. Apalagi di zaman yang serba naik seperti saat ini. Inilah yang menjadi alasan kenapa banyak orang yang masih memilih untuk melewati Stasiun Manggarai dari pada menggunakan moda transportasi lain yang bisa jauh lebih mahal.

Kepadatan stasiun Manggarai memang menjadi bukti nyata kerasnya hidup di Ibu Kota. Di sini kita dapat melihat orang-orang yang saling mendorong, menginjak, dan sudah lelah dengan kerjaan hari-hari. Siap ayang kuat, mereka dapat mendesak untuk masuk ke KRL dan mendesak untuk membawa mereka terhindar dari telat bekerja. Sedangkan jika lemah, pasti akan sering terlambat masuk kerja dan membuat mereka membahayakan pekerjaan mereka sendiri.

Memang, Stasiun ini masih di dalam proses pembangunan menuju stasiun sentral. Sebab itu selalu menjadi alasan untuk operator KRL dan mengajak masyarakat bersabar agar Stasiun Manggarai bisa menjadi tempat yang lebih nyaman untuk melakukan transit. Tetapi, dengan kondisi seperti ini, fasilitas yang telah ada pun cukup mengecewakan. Bahkan sering kali menambah kekacauan yang ada di stasiun. Ketika ada banyak yang memprotes, yang muncul hanya himbauan mengenai ‘Manfaat naik tangga’. Sungguh solusi yang membuat geleng-geleng kepala.

7 Cara untuk Merelakan Orang Terdekat yang Pergi dari Hidup Kita

 

Kehilangan orang yang disayang secara tiba-tiba tentu akan membuat kita merasa kehilangan yang dalam. Baik karena dicampakkan secara tiba-tiba, atau ia meninggal dunia dengan mendadak. Tentu semua akan memberikan dampak kepada kita yang ditinggalkan.

Tapi untuk kamu yang tidak ingin berlarut-larut didalam kesedihan, berikut ini kami akan menunjukkan beberapa tips yang mungkin bisa kamu coba untuk merelakan kepergian orang tersayang di dalam hidup kita.

Tips Relakan Orang Terdekat

1. Biarkan Bersedih

Wajar jika kita merasa sedih setelah kehilangan sosok yang sangat kita sayangi di dalam hidup kita. Biarkan diri kamu bersedih dalam beberapa waktu, karena ini akan membuat diri kamu meluapkan semua emosi yang ada di dalam diri. Jangan coba buat terlihat pura-pura baik-baik saja, karena ini malah akan membuat kamu menahan emosi yang tidak perlu. Ambil waktu untuk menyendiri dan meluapkan semua kesedihan itu.

2. Jangan Paksakan Diri

Semakin kamu ingin melupakannya, maka ia akan semakin melekat di dalam diri kamu. Sesulit apapun itu, cobalah untuk lebih bersikap biasa saja. biarkan semua mengalir secara alami tanpa memaksakan diri. Malah, jika kamu memaksakan diri untuk segera move on, ini akan membuat kondisi kamu menjadi tidak stabil.

3. Lakukan Kesibukan

Kalau kamu merasa setiap terdiam malah memikirkannya, cobalah untuk melakukan kesibukan tertentu. Dengan cara ini kamu bisa lebih disibukkan dengan hal lain dibandingkan terus memikirkan keadaan yang tidak pasti tersebut. Cobalah untuk bertukar pikiran atau melakukan hal yang memang kamu suka, maka ini akan membantu kamu untuk melupakan masalah yang ada di dalam pikiran kamu.

4. Memikirkan Hal yang Positif

Cobalah ingat kalau dalam hal buruk sekali pun pasti akan ada hal baik di dalamnya. Begitu juga ketika mengalami kesedihan yang mendalam. Maka coba alihkan pikiran kamu untuk lebih memikirkan hal yang positif. Kepergiannya memang meninggalkan luka dalam untuk kamu, tapi tetaplah fokus pada kehidupan kamu yang sekarang.

5. Coba Merelakannya

Tidak mudah memang, tapi cobalah mulai merelakan kepergiannya. Berpisah secara cepat dari orang yang sangat kita cintai memanglah tidak mudah, dan mungkin membutuhkan waktu lama untuk bisa cepat melakukannya. Tapi tidak perlu sedih, karena patah hati hanya bersifat sementara meski membutuhkan waktu sembuh yang cukup lama.

6. Membuka Lembaran Baru

Jika kamu sudah bisa merelakan kepergiannya, ini saatnya untuk kamu membuka lembaran baru. Ambil waktu sejenak untuk berlibur, dan bertemu dengan orang-orang baru. Selain itu kamu juga bisa bermain bersama dengan teman-teman yang kamu nilai bisa mengerti kondisi kamu. Buka lembaran baru dan coba hilangkan rasa sedih tersebut.

7. Hubungi Ahli

Jika kamu merasa semua cara di atas tidak bisa membantu kamu untuk menghilangkan rasa sedih yang sedang kamu rasakan, maka ada baiknya untuk kamu menghubungi ahlinya. Kamu bisa coba mengontak psikolog dan bercerita mengenai masalah yang sedang kamu alami. Mereka akan membantu kamu untuk menemukan jalan keluar dari masalah kamu. Dengan cara ini, kamu pun bisa menjadi lebih tenang dan menemukan jalan terbaik untuk masalah yang tengah kamu hadapi.

 

Nah, itulah beberapa tips yang bisa kami berikan untuk kamu yang tengah kehilangan seseorang secara tiba-tiba. Semoga kamu bisa lebih tenang menghadapi hari ke depannya, ya.

Mengenal Apa itu Inner Child, Yuk!

 

Akhir-akhir ini ada banyak info mengenai inner child yang terus bermunculan, tapi bagi orang awam mungkin ini masih sangat terdengar baru dan bahkan asing. Ada yang mengatakan bahwa inner child merupakan sumber karakter seseorang saat ini. Tetapi apa itu sebenarnya inner child? Kenapa inner child yang terluka dapat membuat seseorang terpengaruh saat ini? berikuy akan kami jelaskan secara singkat mengenai inner child yang perlu kamu pahami.

Inner Child

Inner child merupakan konsep yang menggambarkan mengenai sidat dan juga sikap kekanak-kanakan seseorang yang mungkin dimiliki oleh setiap individu. Meski demikian, kodisi inner child yang ada di setiap orang tidak sama. Hal ini karena inner child terbentuk karena pengalaman ketika masih anak-anak.

Hal ini dapat digambarkan sebagai bagian yang ada di dalam diri setiap orang yang tidak ikut tumbuh dewasa, dan bagian tersebut tetap menjadi anak-anak. Ini karena bagian tersebut menetap dan juga bersembunyi di dalam diri. Bagian ini akan terus menggenggam erat setiap ingatan dan juga emosi yang pernah kamu miliki ketika masih kecil, baik itu merupakan kenangan yang baik atau pun kenangan yang buruk.

Sayangnya, ini juga dapat menyebabkan munculnya energi negatif, seperti perilaku atau pun ucapan dari orang yang dianggap seharusnya dapat memberikan kita rasa yang nyaman. Sebab itu, ketika inner child yang ada di dalam diri kita terluka, ini akan mempengaruhi kita sebagai orang dewasa ketika mengambil keputusan untuk berhubungan dengan orang lain.

Inner child ini adalah komponen pembentuk karakter seseorang yang ada di dalam diri kita. Sebab itu perlu untuk kita mengetahui, menerima, dan juga terhubung dengan sisi tersebut.

Sebenarnya terdapat banyak hal yang dapat membuat inner child yang terluka terganggu. Sebagian penyebab ini mungkin akan terlihat wajar jika terjadi pada anak-anak, tetapi jika harus dihadapi sendiri, maka ini dapat mempengaruhi perkembangan diri.

Berikut ini kami akan menunjukkan beberapa penyebab inner child yang ada di dalam diri bisa terluka.

  • Kehilangan orangtua atau wali dan keluarga dekat.
  • Kekerasan fisik, emosional, atau seksual.
  • Penyakit serius.
  • Perundungan atau bullying.
  • Gempa bumi.
  • Perpecahan dalam keluarga.
  • Ada anggota keluarga yang menyalahgunakan alkohol dan obat-obatan terlarang.
  • Kekerasan dalam rumah tangga.
  • Ada anggota keluarga yang memiliki gangguan mental.
  • Hidup di pengungsian.
  • Terpisahkan dari keluarga.

Jika kamu merasa pernah mengalami hal di atas dan menghadapi masalah tersebut sendiri, maka ada kemungkinan kalau inner child kamu sedang terluka. Ada ciri di dalam diri anak yang sedang terluka, yaitu cara ia memandang dunia. Jika kamu merasa dunia ini bukan merupakan tempat yang aman, maka ada kemungkinan kalau kamu memiliki trauma masa kecil yang mendalam.

Berikut ini ada tanda inner child yang perlu untuk kamu jadikan perhatian:

  • Merasa ada yang salah dengan diri Anda.
  • Selalu berusaha menyenangkan semua orang.
  • Terkadang merasa senang jika bermasalah dengan orang lain.
  • Susah move on dari orang lain.
  • Sering kali merasa cemas jika dihadapkan dengan sesuatu yang baru.
  • Rasa bersalah jika memberikan batasan atas diri Anda kepada orang lain.
  • Selalu berusaha untuk menjadi yang terdepan.
  • Sering kesulitan memulai dan menyelesaikan tugas.
  • Selalu mengkritik diri sendiri.
  • Sering merasa malu saat harus menunjukkan perasaan.
  • Malu dengan bentuk tubuh sendiri.
  • Sering menaruh curiga kepada orang lain.
  • Berusaha menghindari konflik bagaimanapun caranya.
  • Takut ditinggalkan.

Nah, itulah beberapa tanda yang perlu kamu perhatikan untuk mengetahui mengenai kondisi inner child kamu.

7 Tips Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut

 

Tahukah kamu kalau hanya sekedar menyikat gigi saja tidak cukup untuk menjaga kesehatan dari gigi dan mulut. Karena menyikat gigi tidak menghilangkan kuman dan bakteri, jadi meski sudah rajin menyikat gigi, masih ada besar kemungkinan muncul penyakit gusi dan gigi.

Berikut ini kami akan menjaga kesehatan gigi dan mulut yang dapat kamu lakukan dalam menjaga kesehatan.

Menjaga Kesehatan Gigi Mulut

1. Menyikat Gigi Dua Kali Sehari

Pertama yang dapat kamu coba lakukan adalah untuk selalu menggosok gigi setidaknya dua kali sehari. Lakukan gosok gigi dua menit dan menggunakan teknik yang tepat, sehingga plak dan gigi yang sulit terjangkau dapat dengan baik dibersihkan.

2. Menggunakan Pasta Gigi yang Mengandung Fluoride

Menyikat gigi dengan menggunakan pasta gigi yang memiliki kandungan fluride dapat membantu untuk memperkuat enamel gigi dan juga mencegah gigi berlubang. Kandungan dari fluoride ini biasa dapat kamu lihat di kemasan pasta gigi.

3. Tidak Segera Berkumur Setelah Menyikat Gigi

Ada beberapa orang yang langsung melakukan kumur setelah selesai melakukan sikat gigi. Padahal ternyata kandungan fluoride yang ada di dalam sikat gigi menjadi hilang. Ada baiknya ludahkan dulu sisa dari pasta gigi yang masih ada di dalam mulut, lalu tunggu beberapa saat. Setelah itu baru bersihkan dengan air. Selain itu ada baiknya untuk tidak berkumur, makan, dan minum setelah 30 menit melakukan sikat gigi.

4. Menggunakan Benang Gigi

Dental floss atau benang gigi ini merupakan alat yang digunakan untuk membersihkan sela-sela gigi. Ini dapat digunakan untuk mengurangi kemungkinan muncul penyakit gusi atau bau mulut. Ada bainya untuk menggunakan dental floss sebelum menyikat gigi. Gunakan dengan benar agar dapat menjangkau sela-sela dari gigi.

5. Membersihkan Lidah

Lidah adalah bagian di dalam mulut yang dapat menyerap banyak bakteri, itulah kenapa sangat perlu untuk membersihkan gigi dengan baik. Membersihkan lidah dapat dilakukan dengan menggunakan sikat gigi atau alat pembersih lidah yang khusus. Biasa di bagian belakang sikat gigi, kamu dapat menemukan pembersih lidah.

6. Menggunakan Obat Kumur

Gunakanlah obat kumur yang dapat membantu kamu mencegah gigi berlubang dan menjangkau bagian yang sulit terjangkau. Tetapi obat kumur tidak boleh digunakan untuk digunakan setelah sikat gigi, ada baiknya gunakan setelah makan siang, setelah minum, atau 30 menit setelah melakukan sikat gigi. Direkomendasikan untuk mengandung fluoride yang bisa membantu mencegah gigi berlubang.

7. Periksa ke Dokter Gigi secara Teratur

Banyak yang masih merasa takut untuk datang ke dokter gigi, padahal ini sangat memiliki manfaat dalam menunjang kesehatan gigi dan mulut. Periksa ke dokter gigi setidaknya enam bulan sekali, dan sangat disarankan karena dengan demikian masalah kesehatan gigi langsung dapat segera dideteksi.

Itulah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan gigi dan gusi, sehingga terhindar dari penyakit yang tidak kita inginkan.

10 Bahaya HIV AIDS Untuk Tubuh Penderitanya

 

Sistem kekebalan tubuh dari seseorang memiliki peranan yang penting untuk membuat tubuh terhindar dari penyakit dan infeksi. Lalu bagaimana jika sampai satu-satunya sistem dari pertahanan tubuh kita sampai terserang oleh virus? Pasti kamu sudah tidak asing dengan penyakit HIV/AIDS yang membuat sistem pertahanan tubuh kita menjadi melemah.

Sebenarnya, HIV merupakan virus yang dapat menghancurkan sel CD4 yang dapat melawan infeksi. Kondisi penyakit ini dapat memunculkan penyakit berat lainnya yang dapat menyebabkan adanya komplikasi. Sebab itu setiap orang perlu waspada pada penyebaran virus HIV ini, di mana salah satunya adalah dapat disebarkan dengan melakukan hubungan seksual dengan orang yang merupakan penderita HIV/AIDS tanpa pengaman.

Berikut ini adalah beberapa penyakit berbahaya yang dapat disebabkan oleh HIV/AIDS bagi penderitanya.

Bahaya HIV AIDS dan Komplikasi

1. Tuberkulosis (TBC)

TBC merupakan penyakit yang sangat mudah untuk menyerang penderita HIV, karena penyakit ini dapat menular hanya dengan melalui udara. Bakteri TBC yang ada di dalam penderita HIV?AIDS haruslah ditangani sampai tuntas, baru ia dapat kembali melanjutkan obat-obatan HIV.

2. Toksoplasmosis

Toksoplasmosis adalah infeksi yang terjadi pada manusia karena parasit bersel dan umumnya ditemukan pada kotoran kucing atau daging yang masih belum matang. Sebenarnya parasit ini tidak membahayakan, namun bagi penderita HIV/AIDS memerlukan penanganan medis yang serius dalam menghindari komplikasi yang lebih berat.

3. Kriptosporidiosis

Kriptosporidiosis adalah peyakit yang ditandai tengan diare yang tidak kunjung sembuh, biasanya infeksi ini terjadi karena infeksi usus pada hewan dan masuk ke tubuh manusia melalui makanan atau minuman yang sudah terkontaminasi. Jika memiliki sistem kekebalan tubuh yang rendah, maka Kriptosporidiosis dapat menyebabkan komplikasi yang fatal.

4. Sitomegalovirus

Sitomegalovirus merupakan virus yang memiliki hubungan dengan virus herpes. Penularan dari virus Sitomegalovirus ini dapat melalui cairan, seperti air liur, darah, air mani, urin, dan air susu ibu. Bagi para penderita HIV/AID, virus ini dapat menyebar ke seluruh tubuh dengan cepat jika tidak segera diobati. Penderita pun akan mengalami gangguan penglihatan,  lemah tulang, saluran pencernaan, dan bahkan sampai kesulitan untuk berjalan.

5. Kandidiasis

Kandidiasis merupakan infeksi jamur yang mudah menyerang seseorang dengan kekebalan tubuh yang lemah. Jamur ini akan berkembang bias secara berlebihan dan membentuk lapisan membran palsu di bagian mulut, lidah, dan vagina. Penyakit ini bahkan ditemukan pada 50-95% penderita HIV/AIDS.

6. Kriptokokus Meningitis

Kriptokokus Meningitis merupakan penyakit radang selaput cairan otak dan sumsum tulang belakang. Ini merupakan penyakit infeksi yang ada di dalam sistem saraf umum pusat yang biasanya akan muncul di pasien positif HIV/AIDS. Penderita HIV dengan CD4 di bawah 50 akan lebih mudah untuk dapat terinfeksi Kriptokokus Meningitis.

7. Limfoma

Limfoma merupakan kanker kelenjar getak bening yang dapat menyebabkan membengkaknya kelenjar getah bening. Penyakit ini awalnya berasal dari sel kanker yang menyerang salah satu limfosit atau sel darah putih. Sistem imun dari pasien yang positif HIV/AIDS sudah sangat lemah, jika terkena penyakit ini maka ia akan semakin melemah.

8. Pneumonia Kronis

Pneumonia Kronis merupakan infeksi yang disebabkan oleh bakteri, virus, dan jamu. Kantung udara di paru-paru yang terkena infeksi Pneumonia Kronis ini akan meradang dan membengkak. Ini sebenarnya dapat dilawan oleh siapapun yang usianya di atas 3 atau 4 tahun. Tetapi pada penderita HIV/AIDS yang memiliki jumlah CD4 kurang dari 200 ia akan lebih mudah untuk terinfeksi penyakit ini.

9. Sindrom Wasting

Sindrom Wasting adalah penyakit yang diderita oleh mereka yang memiliki AIDS stadium akhir dan ditunjukkan pada pengurangan masa tubuh sampai 10% hanya dalam waktu yang singkat. Ada beberapa hal yang menyebabkan Sindrom Wasting ini terjadi, seperti tubuh yang terlalu banyak melawan virus, diare kronis, menurunnya nafsu makan, tenggorokan sakit, dan obat-obatan yang membuat nafsu makan menurun.

10. Herpes Simpleks dan Herpes Zoster

Terakhir yang akan kami bahas adalah Herpes Simpleks dan Herpes Zoster, kedua herpes dengan jenis berbeda. Herpes simpleks merupakan penyakit kelamin, sedangkan herpes zoster merupakan infeksi saraf dan kulit di sekitarnya.

Nah, itulah beberapa jenis penyakit yang akan sangat berbahaya jika sampai terkena para panderita dari HIV/AIDS.